Seorang pelajar SMP menjadi korban penganiayaan dengan senjata tajam oleh orang tak dikenal di wilayah Jalan alternatif Nagrak- Jelegong, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, (23/8/2025). Korban diketahui bernama Saharil. Siswa kelas 2 SMP, mengalami luka bacok serius di bagian tangan dan punggung.
Peristiwa tersebut terjadi saat korban dalam perjalanan pulang bermain bersama teman-temannya. Menurut keterangan ayah korban, Irpan, anaknya tiba-tiba dikejar oleh pelaku yang membawa senjata tajam.
“Awalnya anak saya pulang main dari Nagrak Karangtengah. Saat melewati Jelegong, ada yang mengejar sambil berteriak. Anak saya tidak tahu apa-apa, lalu tiba-tiba pelaku membacoknya. Saat menahan dengan tangan kiri, tangannya hampir putus, lalu pelaku kembali membacok punggung anak saya,” ujar Irpan di ruang IGD RS Sekarwangi, tempat putranya dirawat.
Usai melakukan aksi tersebut, pelaku langsung melarikan diri. Sementara korban segera mendapat pertolongan medis setelah dibawa oleh teman-temannya ke rumah sakit.
Irpan berharap pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus ini dan menangkap pelaku agar tidak menimbulkan korban lainnya. “Kami meminta kasus ini diselesaikan, pelaku harus ditangkap.
Hingga kini, pihak Reskrim Polsek Nagrak masih melakukan penyelidikan dan mengumpulkan data terkait identitas serta motif pelaku.
