Sukabumi – bidikhukumnews.com ||Dalam upaya memperjuangkan kepentingan warga, Ketua RW 005 dan Ketua RT 001 Kampung Kubang, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, melakukan kunjungan langsung ke lokasi proyek pembangunan Tol Bocimi Seksi 3 yang berada di wilayah Kampung Kubang. Sabtu (19-04-25).
Kunjungan ini bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus menyampaikan aspirasi masyarakat, khususnya terkait peluang keterlibatan warga lokal dalam pengerjaan proyek tersebut. Ketua RW dan Ketua RT menyampaikan langsung kepada Kepala Pelaksana Lapangan PT Waskita Karya, Bapak Irfan, bahwa selama kurang lebih satu tahun proyek berlangsung, sangat sedikit masyarakat setempat kampung kubang yang dilibatkan, meskipun sudah ada pengajuan lamaran kerja baik untuk tenaga ahli maupun non-skill.
Ketua RW mengungkapkan bahwa sejak awal proyek dimulai, dirinya telah menyerahkan berkas lamaran dari salah satu warga yang memiliki keahlian sebagai operator alat berat. Lamaran tersebut telah disalurkan melalui Karang Taruna Desa Cisarua selaku koordinator lapangan, namun tidak ada tindak lanjut atau jawaban yang jelas.
Bahkan, menurut pengakuan para pengurus lingkungan, satu-satunya warga yang berhasil mendapatkan pekerjaan di proyek tersebut adalah mereka yang langsung datang ke lokasi dan meminta pekerjaan secara pribadi. Hal ini menimbulkan kekecewaan, mengingat pengurus RT dan RW sebagai perwakilan resmi masyarakat belum mendapatkan respons serupa ketika mengajukan permohonan atas nama warga.
Dalam pertemuan tersebut, Bapak Irfan selaku kepala pelaksana lapangan dari PT Waskita Karya menyampaikan permohonan maaf dan menjelaskan bahwa dirinya baru bertugas selama tiga bulan di lokasi proyek tersebut. Ia juga mengakui bahwa seharusnya pihak pelaksana sebelumnya, termasuk humas proyek, menjalin komunikasi dengan pengurus lingkungan sejak awal. Bapak Irfan berkomitmen untuk memperbaiki komunikasi dan akan berupaya semaksimal mungkin agar masyarakat Kampung Kubang bisa dilibatkan dalam pekerjaan proyek, baik sebagai pekerja di bawah PT Waskita maupun perusahaan subkontraktor.
Ketua RW 005 dan Ketua RT 001 pun berharap agar mulai saat ini setiap kebutuhan tenaga kerja, khususnya non-skill, bisa dikoordinasikan langsung dengan pengurus lingkungan setempat agar warga Kampung Kubang mendapatkan kesempatan yang adil dalam pembangunan di wilayah mereka sendiri.
REPORTER : Abdul latip