lapor pak menteri pendidikan Kampanye Sekolah Sehat diterapkan Bersama Esmi Pohan M.Pd.Kasek SMA Negeri 4 Kisaran.sumut

Asahan // bidikhukumnews.com/   Sekolah adalah sebuah lembaga yang dirancang untuk pengajaran siswa atau murid di bawah pengawasan pendidik atau guru. Sebagian besar negara memiliki sistem pendidikan formal yang umumnya wajib dalam upaya menciptakan anak didik yang mengalami kemajuan setelah mengalami proses melalui pengajaran.

Seperti hal nya saat ini kementrian pendidikan telah mengeluarkan surat edaran nomor 4447/C/HK.04.01/2023 tentang Kampanye Sekolah Sehat, Sekolah Sehat merupakan wadah implementasi Anak Indonesia Yang Sehat Dan Berkarakter.

“Di beberapa sekolah sudah mulai melaksanakan Program Kampanye Sekolah Sehat, untuk mengetahui lebih dekat apa saja yang telah di lakukan sekolah beberapa media berkunjung ke SMA Negeri 4 Kisaran jalan Pondok Indah No. 11 Kelurahan Sei Renggas Kecamatan Kisaran Barat Kabupaten Asahan, Selasa 5 September 2023 sekira pukul 10.00 wib.”

Esmi Pohan M.Pd. Kasek SMA Negeri 4 Kisaran menuturkan, saat ini SMA Negeri 4 Kisaran mempunyai siswa berjumlah 702 orang dengan jumlah pendidik/pengajar 34 PNS dan honor 12 orang, rombel 20 ruang untuk ruang komputer 1, ruang guru 1 dan ruangan kasek 1, kalau prestasi yang di raih siswa sudah banyak di antaranya mengikuti olympiade sains dan mendapat juara umum, Olympiade Sains merupakan kelebihan SMA Negeri 4 Kisaran yang di bina melalui Ekskul OSN meliputi bidang Matematika, Fisika, Kimia, Informatika/Komputer, Biologi, Astronomi, Ekonomi, Kebumian, dan Geografi, Olympiade Sains Nasional(OSN) adalah sebuah ajang kompetisi Sains tingkat nasional yang di khususkan bagi sekolah di seluruh wilayah Indonesia, sekolah tersebut juga mengolah membuat pupuk organik, ternak ikan lele dan ikan emas, ada juga tanaman sayur-sayuran.

“Untuk Sehat Bergizi pihak sekolah bekerjasama dengan kantin untuk menjual makanan yang bergizi tidak menggunakan kemasan plastik, melarang menjual makanan yang ber pengawet, berpemanis buatan, ber pewarna dan berperasa, Kantin ini pernah di kunjungi dari puskesmas untuk penyuluhan tentang makanan bergizi,” ucap Esmi .

Senada Drs. Awaluddin Sitorus Mpd selaku pengawas Cabdis Wilayah V Asahan,Tanjung Balai,Batu Bara sangat mendukung program Kampanye Sekolah Sehat ini, ia berharap apa yang di terapkan di sekolah SMA Negeri 4 Kisaran ini semua siswa bisa menerapkan nya bukan hanya di sekolah namun bisa menjadi kebiasaan di rumah dengan mengkonsumsi makanan yang sehat, dan untuk guru – guru di harapkan dapat bekerjasama dengan baik untuk sama – sama mengkampanyekan sekolah sehat tersebut.

Kampanye Sekolah Sehat
Merupakan segala upaya yang dilakukan secara bersama-sama dan terus menerus oleh semua pihak mulai dari pemerintah pusat sampai ke pemerintah daerah, para mitra, satuan pendidikan, masyarakat pemangku kepentingan lainnya tentang pentingnya penerapan Sekolah Sehat dengan berfokus pada Sehat Bergizi, Sehat Fisik dan Sehat Imunisasi di satuan pendidikan.

Manfaat Kampanye Sekolah Sehat
Peserta Didik : Pembudayaan Sehat Bergizi, Sehat Fisik dan Sehat Imunisasi agar status kesehatan meningkat dan dapat mengikuti proses pembelajaran dengan baik​

Pendidik dan tenaga kependidikan : Peningkatan kesehatan agar dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik.​​

Orang tua dan masyarakat : Berperan dalam usaha peningkatan derajat/status kesehatan peserta didik, baik di sekolah maupun di rumah​​

Sasaran Kampanye Sekolah Sehat meliputi :
– Pemerintah Provinsi/ Kabupaten/ Kota.
– Sekolah/Satuan Pendidikan di semua jalur, jenjang, dan jenis pendidikan (PAUD, SD/MI/Sederajat, SMP/MTs/Sederajat, SMA/SMK/MA/MAK/Sederajat, SLB, SKB, dan PKBM).
– Peserta Didik, Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Komite Sekolah, Orang tua, dan Masyarakat.

Korlip